Hermit

Apa itu Hermit:

Hermit atau pertapa adalah individu yang tinggal di tempat yang terpencil, terpencil, biasanya karena penolakan, keagamaan, atau cinta alam semulajadi, dan tempat tempat tinggalnya disebut sebagai tempat pertapaan.

Dalam sejarah Gereja Katolik terdapat satu bab penting mengenai pertapa dan perkembangan kehidupan biarawan, terutama Santo Antão do Deserto. Heremitism membentangkan dua momen penting: yang pertama pada abad ketiga dan keempat dan yang kedua pada abad kedua belas dan ketiga belas. Yang pertama adalah mengenai kemunculan kerohanian para Bapa Desert, yang mencari kesatuan dengan Tuhan di padang pasir Mesir.

Pada abad kedua belas, eremitisme berkembang melalui tiga helaian: yang pertama berasal dari khotbah, biasanya ditujukan kepada kumpulan yang paling memerlukan rohani, seperti kusta dan wanita, yang menonjolkan isu kemiskinan, yang kedua adalah pertalian dengan hubungan biara, dan yang terakhir, memerlukan kehidupan penebusan dan pengasingan yang ketat.

Hermit mencari perlindungan di tempat-tempat terpencil, tidak berpenghuni, seperti gunung dan hutan, penampilan mereka adalah mengerikan, mereka memakai pakaian yang sangat miskin, kaki mereka ditemui setengahnya, mereka memakai janggut panjang, dan berjalan kaki tanpa alas kaki.

Dua contoh pertapa adalah penulis Amerika Henry David Thoreau, dan dalam patung Manfred Gnädinger Jerman.